Hubungan Memburuk dengan Washington, Israel Takut Pengaruhi Bantuan AS

Hubungan Memburuk dengan Washington, Israel Takut Pengaruhi Bantuan AS
[ 22/10/2014 - 08:58 ]

Pusat Informasi Palestina: Menteri Luat Negeri Israel Avigdor Lieberman memperingatkan elit politik Israel tidak mengkritik Amerika Serikat karena hal itu akan merugikan hubungan bilateral. Sebab sampai saat ini, AS masih mengucurkan bantuan kepada Israel dalam berbagai bidang; politik dan keamanan.

“Pada saat kita kehabisan senjata dalam agresi ke Gaza, Amerika yang menyuplai senjata dan memberikan kepada kami dana untuk mengembangkan system pertahanan kubah baja dan membantu kita dalam Dewan HAM PBB dan menveto voting resolusi yang mendukung Palestina,”tegas Lieberman.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Israel, Moshe Ya’alon mengisyaratkan, perbedaan pendapat antar sahabat adalah hal wajar dan tidak mempengaruhi hubungan kemanan dan militer antara kedua negara sebab saat ini sedang dalam tahap terbaik di banding sebelumnya. Hubungan dengan Amerika sangat penting untuk menjaga keamanan Israel, karena itu pemerintah Netenyahu harus berterimakasih kepada Amerika, tukas Ya’alon. Hubungan bilateral Israel dan Amerika dibangun berdasarkan kepentingan bersama sehingga seharusnya menghindari perbedaan yang muncul terkait dengan masalah teknis atau lainnya.

Namun, diplomat Zionis Alon Pinkas di New York mencibir dua statemen pejabat Israel di atas sebab pemerintah Israel saat ini adalah pemerintah terburuk dalam sejarah Israel dari sisi hubungannya dengan amerika. Karena itu, usaha memperbaiki hubungan antara kedua pihak dianggap sebagai wacana menggelikan. Saat ini sekutu satu-satunya Israel di dunia hanya Amerika.

Ia menambahkan, perbedaan Israel dengan Amerika saat ini sudah dianggap mengganggu pemerintah AS. Israel diyakini telah lancang mengintervensi pemilu Amerika dan membela kelompok partai Republik melawan partai Demokrat. Israel dituding melakukan mobilisasi penuh Yahudi Amerika untuk menentang Obama. Padahal pada saat yang sama, Washington mendukung Tel Aviv dengan kuat tanpa ragu-ragu dalam bidang militer, strategi keamaman, politik dan ekonomi, imbuh Pinkas.

“Kita bersorak menertawakan mereka namun Amerika sedang mengalami kesulitan di Timur Tengah padahal dunia dan kepentingan-kepentingan berubah, langkah-langkah prioritas di kawasan juga berubah. Bisa jadi kerugian kita sangat besar jika kita merusak hubungan dengan Amerika.” Tegas Pinkas dikutip TV 10 Israel. (at/Infopalestina.